CUMA LAGU LAMA


Siang yang panas, sangat panas

Siang yang lenggang, sungguh lenggang

Yang mudah, yang murah

Siang itu…

Melamun

Sayup-sayup ada getaran, sangat sayup

Getaran yang berirama, sungguh indah

Sebuah tembang dari radio tetangga

Lagu lama

Radio lama

Lagu lama? … ya lagu lama

Tersentak aku dari lamunan

Betapa aku telah hidup, 20 tahun

Telah lamakah?

Sampai kapankah?

Yang telah aku sumbangkan

Aku menangkan

Hilang oleh satu kata, apa?

Dua kata, kapan?

Ya kapan aku mati?

Ah itu Cuma lagu lama

Bukan…

Bukan lagu kematian


Penulis Puisi ini adalah : Abdul Jabbar (Mahasiswa MIPA UNTAN)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.